Tuesday, May 12, 2009

Teknik Totokan ala Kungfu Cina

Teknik totokan adalah salah satu teknik yang paling misterius dalam banyak legenda seni beladiri Tiongkok. Di dalam fiksi-fiksi seni Kungfu Martial, para master Kungfu dapat melumpuhkan, melukai bahkan membunuh orang dengan menotok titik tertentu pada tubuh lawan. Apakah teknik perkelahian ini ada dalam kehidupan nyata? Ya! Seorang bernama Cai Yujian ditemukan mahir pada teknik ini.

Cai berguru dengan seorang biksu dari Perguruan Kungfu Kuil Shaolin (Chinese Kungfu), tempat ternama untuk seni beladiri Tiongkok. Setelah puluhan tahun latihan keras ia akhirnya menguasai teknik totokan (Chinese Martial). Belakangan ia telah mengundurkan diri dari dunia persilatan dan memulai kehidupan duniawi sebagai seorang usahawan. Kini sedikit orang yang tahu dia sebagai master Kungfu.

Menurut koran Dahe China, Cai kini menjadi seorang usahawan dari sebuah perusahaan teknologi yang bermarkas di Hong Kong. Pada tanggal 21 Februari, Cai telah diundang untuk mendemonstrasikan teknik totokannya. Ketika ia dengan cepat menyentuh tulang rusuk kanan seorang wartawan dengan jari tangan kirinya, wartawan itu tiba-tiba tertunduk karena rasa nyeri seketika di bagian tulang rusuk kanan dan daerah perutnya diiringi perasaan yang kuat pada organ dalam dan isi perutnya.

Wartawan tersebut kemudian mengungkapkan bahwa terasa organnya seperti sedang ditekan bersamaan. Rasa sakit tersebut segera diikuti oleh kelumpuhan total dan kesulitan bernafas (Kungfu Chinese). Ketika berusaha menjerit, wartawan itu hanya bisa mengeluarkan dua patah kata. Ia kemudian berusaha menggerakkan lengannya untuk meringankan sakit, tetapi nyerinya malah datang lebih hebat.

Cai kemudian dengan cepat mulai menepuk bahu, ketiak dan punggung bagian atas wartawan tersebut sambil memintanya membungkukkan badan dan menghembuskan nafas. Beberapa saat kemudian, rasa sakit itu lenyap dari sang wartawan hampir seolah-olah tidak pernah terjadi.

Yang lebih mengejutkan lagi, seketika bagian yang diserang oleh tapak tangan Cai tidak terasa sakit sama sekali.

"Jika saya tidak membebaskan anda dalam satu menit, anda bisa lumpuh," jelas Cai. "Dalam lima menit, akan menimbulkan kerusakan otak yang signifikan."

Ia mengatakan bahwa Teknik Totokan Tapak Shaolin adalah murni teknik pertarungan (Chinese Martial) berhadapan jarak dekat. Titik-titik akupunktur yang dimanfaatkan tergolong sistem dari 36 titik utama. Jika titik-titik ini tidak dibebaskan setelah ditotok dengan teknik Kungfu Chinese ini, kerusakan besar akan timbul pada tubuh manusia.

Sumber: erabaru.or.id

Temukan info lain pada Chinese Martial - Chinese Kungfu - Kungfu Indonesia - Kungfu Chinese - Kungfu Martial - Perguruan Kungfu - Kungfu dan Perguruan Kungfu Harimau Besi Indonesia: Kungfu Chinese & Kungfu Chinese Martial Jakarta hanya di 88db.com

No comments:

Post a Comment